18 October 2006

Lawan baLiK

Sampai sekarang kita (umat islam) selalu dalam posisi defen
(bertahan), kita selalu saja dalam posisi diserang. Kita selalu
dijadikan sebagai pihak-pihak penjawab. Kita selalu dipusingkan
dengan berbagai serangan terhadap umat ini. Dan kita menjadi sering
lupa kepada tujuan-tujuan utama kita. Sehingga solusi-solusi Islam
tidak bisa kita tawarkan karena emang kita masih dalam tekanan luar.
Dari dulu para cendikiawan muslim kita dipusingkan pertanyaan-
pertanyaan dan istilah-istilah yang membuat mereka tidak produktif.
Kita, umat islam dihadapkan dengan istilah tenggang rasa, dibenturkan
dengan istilah pluralisme. Islam cultural, Islam sosialis. Kita
disibukkan dengan menjawab feminisme, modernisme, terorisme.
Sangat sadar kita masih gagap. Kita hanya menjadi permainan
mereka.

Saatnya melawan balik!

3/4 agustus

No comments: